Matrix3x2F::Metode penyimpangan (d2d1helper.h)
Membuat transformasi condong yang memiliki nilai sumbu x dan sumbu y dan titik tengah yang ditentukan.
Sintaks
Matrix3x2F Skew(
FLOAT angleX,
FLOAT angleY,
D2D1_POINT_2F center
);
Parameter
angleX
Jenis: FLOAT
Sudut condong sumbu x, yang diukur dalam derajat berlawanan arah jarum jam dari sumbu y.
angleY
Jenis: FLOAT
Sudut condong sumbu y, yang diukur dalam derajat searah jarum jam dari sumbu x.
center
Jenis: D2D1_POINT_2F
Titik di mana kecondongan dilakukan.
Nilai kembali
Jenis: Matrix3x2F
Transformasi condong baru.
Keterangan
Kecondongan sumbu y yang khas berarti condong sudut dalam derajat berlawanan arah jarum jam dari sumbu x. Namun, karena sumbu y di Direct2D terbalik, sudut condong sumbu y di Direct2D berarti miringkan sudut dalam derajat searah jarum jam dari sumbu x.
Misalnya, ilustrasi berikut menunjukkan persegi panjang miring dengan sudut condong sumbu y 30 derajat. Perhatikan bahwa sudutnya 30 derajat searah jarum jam dari sumbu x.
Contoh
Misalnya, lihat Cara Menyimpangkan Objek.
Persyaratan
Persyaratan | Nilai |
---|---|
Klien minimum yang didukung | Windows 7, Windows Vista dengan SP2 dan Pembaruan Platform untuk Windows Vista [aplikasi desktop | Aplikasi UWP] |
Server minimum yang didukung | Windows Server 2008 R2, Windows Server 2008 dengan SP2 dan Pembaruan Platform untuk Windows Server 2008 [aplikasi desktop | Aplikasi UWP] |
Target Platform | Windows |
Header | d2d1helper.h |
Pustaka | D2d1.lib |
DLL | D2d1.dll |