Catatan
Akses ke halaman ini memerlukan otorisasi. Anda dapat mencoba masuk atau mengubah direktori.
Akses ke halaman ini memerlukan otorisasi. Anda dapat mencoba mengubah direktori.
Gunakan daftar periksa ini untuk mengurangi latensi, meningkatkan throughput, dan menyelaraskan dengan skala Azure Storage dan target performa. Azure Storage menggunakan istilah target daripada batas karena beberapa nilai dapat ditingkatkan berdasarkan permintaan. Saat klien mendekati atau melebihi target ini, Azure Storage mungkin membatasi permintaan, yang meningkatkan latensi. Gunakan daftar periksa dalam artikel ini untuk menyelaraskan dengan target tanpa mengorbankan performa.
Nota
Artikel ini hanya berlaku untuk aplikasi kustom. Untuk rekomendasi yang berlaku untuk semua klien, tinjau Daftar periksa performa untuk Blob Storage.
Daftar Periksa Kinerja
Gunakan pustaka klien Azure Storage: Untuk performa terbaik, gunakan pustaka klien Microsoft. Pustaka-pustaka ini dioptimalkan untuk performa, diperbarui sesuai dengan versi layanan terkini, dan secara internal menangani praktik performa yang telah terbukti.
Optimalkan transfer blok paralel: Tingkatkan transfer paralel dengan ukuran blok yang lebih kecil, tetapi pertahankan ukuran di atas 4 MiB (standar) atau 256 KiB (premium) untuk mengaktifkan blob blok throughput tinggi. Seimbangkan paralelisme untuk mencegah melampaui kapabilitas perangkat atau target penyimpanan, sehingga dapat menyebabkan pembatasan laju. Tetapkan batas yang sesuai pada permintaan bersamaan. Lihat panduan performa untuk .NET, Java, JavaScript, Python, dan Go.
Gunakan kebijakan pengulangan backoff eksponensial: Tangani kesalahan sementara dengan kebijakan backoff eksponensial. Misalnya, coba lagi setelah 2, 4, 10, 30 detik, lalu hentikan. Kebijakan ini mencegah percobaan ulang yang berlebihan untuk kesalahan non-sementara seperti yang terjadi ketika aplikasi Anda mendekati atau melebihi target performa dan skala. Pustaka klien tahu kesalahan mana yang perlu diulang dan mana yang tidak. Untuk menerapkan kebijakan coba lagi, lihat panduan coba lagi untuk .NET, Java, JavaScript, Python, dan Go.
Gunakan API server-ke-server untuk menyalin antara kontainer dan akun: Gunakan Put Block From URL untuk menyalin data antar akun dan menyalin data dalam akun. Operasi sisi server mengurangi bandwidth karena Anda tidak perlu mengunduh lalu mengunggah data. Lihat panduan penyalinan untuk .NET, Java, JavaScript, Python, dan Go.
Cache data untuk meningkatkan performa: Cache sering diakses atau jarang diubah data seperti konfigurasi dan data pencarian. Gunakan header bersyarat dengan operasi GET untuk mengambil blob hanya jika telah dimodifikasi sejak terakhir kali di-cache. Untuk informasi selengkapnya, lihat Menentukan header kondisional untuk operasi Blob service.
Mengunggah data dalam batch: Kumpulkan data sebelum mengunggah, daripada mengunggah secara langsung. Misalnya, simpan entri log secara lokal dan unggah secara berkala sebagai satu blob daripada mengunggah setiap entri satu per satu.